Tak Mau Solat dipukul

*) Zaenal Radar

Dika dan Zumi mendadak malah ke mushola. Hal ini membuat Bang Roger gerah. Bang Roger melaporkan kepada Ustadz Sobrak. Ustadz Sobrak bilang, Dika dan Zumi sudah berumur lima belas dan enam belas tahun. Sudah wajib solat. Sebab kata Rasulullah, sebaiknya menganjurkan anak-anak solat pada umur tujuh tahun. Dan jikalau sudah menginjak usia sepuluh tahun tidak mau solat, boleh dipukul!

Gbr: www.uniknih.com

Rupanya Dika dan Zumi mendengar ucapan Ustadz, sehingga keduanya jadi takut dan akhirnya mau solat.

Di sebuah taman kota, saat Bang Roger tengah ngabuburit bersama Dika dan Zumi, ketiganya mendengar suara adzan. Roger CS bersiap menuju mushola untuk solat. Roger menghentikan langkah saat melihat ke salah satu arah, terlihat dua orang lelaki yang tengah duduk-duduk santai. Posisi dua orang itu membelakangi Roger Cs.

"Dika, Zumi, coba lo perhatiin. Itu anak kira-kira umurnya berapa ya?" tanya Roger pada Zumi dan Dika.

"Emang kenapa, Bang?" selidik Dika.

"Itu kalau umurnya lebih dari sepuluh tahun, terus dia kagak solat, boleh tuh kita pukul!" ujar Roger.

"Bang, gue rasa tuh orang umurnya lebih dari dua belas tahun!" ucap Zumi, sok tahu.

"Di sini nih, kalo kita mau pahala! Hahaha..." Roger tersenyum senang, membuat Dika dan Zumi keheranan.

"Maksud bang Roger apa? Emang abang dapet pahala dari mana?" tanya Zumi.

"Heh, Zumi... kalo gue pukul tuh orang buat solat, terus dia mau nurutin kata-kata gue, pasti gue dapat pahala! Hehehe..."

Roger langsung mengambil kayu ranting dan mendekati dua orang itu. Tanpa tanya lagi, Roger langsung memukul punggung kedua orang itu sambil teriak, "Heh! Solaaat! Elo udah umur sepuluh tahun, wajib solat!"

Kedua orang itu menoleh, dan tubuhnya memang seperti anak-anak. Tapi wajah keduanya tampak terlihat dewasa. Rupanya dua orang ini bertubuh kate, alias kuntet. Tapi dia bukanlah Kuntet Mangkulangit yang penyanyi dangdut jadul itu.

"Heh! Apa-apaan lo!! Gua lagi santai, nih! Jangan resek lo!!"

Roger Cs kaget. Roger langsung cengengesan menatap kedua orang yang marah itu.

"Eh, eee... maaf Bang! Gue kira elo anak-anak. Itu udah adzan, saya cuman mau ngingetin supaya ente pada solat!"

"Tapi gak harus dipukul keleusss... kita-kita bukan anak sepuluh tahun! Kita-kita udah berumur!"

"Iya, Bang! Saya kan udah minta maaf! Ini gara-gara Si Dika sama si Zumi, siiih! Dika, Zumi, ayo cabuuut!!"

Dika dan Zumi kaget karena disalahkan oleh Roger. Sebelum Zumi membela diri, Roger sudah lebih dulu menarik lengan keduanya untuk pergi. Sementara kedua orang kate menggeram menahan marah.

Al-Hadits: Perintahkan anak kalian untuk melakukan shalat jika mereka sudah menginjak usia tujuh tahun dan apabila telah berusia sepuluh tahun, pukullah ia jika sampai mengabaikannya (Abu Dawud meriwayatkan dari Sibrah bin Ma’bad Al-Juhanira)